Karier Philippe Coutinho berangsur-angsur meredup setelah bergabung Barcelona. Namun, gelandang top Brasil itu mengaku tak pernah menyesali keputusan tersebut.
Coutinho hijrah ke Camp Nou setelah ditebus dari Liverpool dengan kesepakatan yang nilanya bisa mencapai 142 juta pound sterling pada Januari 2018. Akan tetapi, Coutinho mengalami kesulitan di musim penuh pertamanya sehingga kemudian dipinjamkan ke Bayern Munich pada 2019.
Setelah itu Coutinho mendapatkan kesempatan lain usai kembali ke Barcelona pada musim 2020/2021. Akan tetapi, pesepakbola berusia 29 tahun itu kerap dirundung cedera lalu tersisih ke bangku cadangan.
Pada akhirnya, Coutinho mesti dipinjamkan lagi pada bursa Januari lalu. Mantan pemain Inter Milan itu kembali ke Premier League dengan bergabung Aston Villa sampai akhir musim ini.
“Tidak,” jawab Coutinho kepada ESPN. “Di beberapa momen, Anda harus mengambil keputusan dan salah satu dari mimpi besarku dulu itu bermain di Barcelona.”
“Di saat aku memutuskan mengambil keputusan itu tapi selalu dengan kasih sayang, respek, dan perasaan bersyukur yang besar untuk Liverpool dan persahabatanku di sana. Tapi di saat itu aku memang harus mengambil sebuah keputusan dan aku tidak menyesalinya.”
Karier Coutinho hidup lagi dengan Aston Villa. Coutinho telah menyumbang dua gol plus dua assist dalam enam penampilannya di Premier League, sekalipun the Villans masih bertengger di papan tengah klasemen.
“Aku sangat gembira. Ini tadinya keinginanku bisa kembali bermain di sini di Inggris dan di Premier League lagi. Aku mendapatkan kesempatan ini dan aku sangat gembira. Ini adalah hal yang kuinginkan,” sambung dia.
“Aku bekerja setiap hari agar bisa bermain dengan baik dan memberikan hasil-hasil yang bagus untuk klub yang kubela,” Coutinho menambahkan tentang kariernya di Aston Villa sebagai pemain pinjaman dari Barcelona.